Jumat, 05 Mei 2017

Sumber Unsur Hara Tanaman

Unsur-unsur hara tanaman yang diambil dari dalam tanah umumnya berasal dari senyawa-senyawa yang ada didalam tanah, baik senyawa anorganik maupun organic. Sumber-sumber unsur hara dapat disebutkan sebagai berikut:
 Nitrogen (N): Sumber N adalah bahan organic sisa tumbuhan dan hewan,  serta hasil fiksasi N bebas dari udara oleh bakteri-bakteri Rhizobium yang terdapat dalam bintil akar tanaman kacang-kacangan (leguminosae). N diambil oleh tanaman dalam bentuk ion NH4+  atau NO3-
Phospfor (P): Sumber P dalam tanah adalah bahan organic dan mineral (batuan) fosfat, seperti apatit dan kalsium-fosfat (Ca3 (PO4)2). Batuan fosfat yang menjadi sumber posfat alam di Indonesia terdapat di pulau Jawa, dan dibedakan sebagai fosfat gua, fosfat sinter dan fosfat pulau karang. Christmas Island di Samudra Hindia adalah penghasil fosfat alam terbesar di dunia. P diambil oleh tanaman dalam bentuk ion HPO42- atau H2PO4-
Kalium (K): Sumber K dalam tanah adalah mineral ortoklas (K AlSi3O8), leucit (K Al (Si O3)2), muskovit (KH2 Al3 (SiO4)3) dan biotit (HK)2(MgFe)2(AlFe)2 Si4O12. K diambil oleh tanaman dalam bentuk ion K+.
Kalsium (Ca):  Sumber Ca dalam tanah adalah mineral augit, hiperstin, hornblende dan kalsit (CaCO3). Kalsium diambil oleh tanaman dalam bentuk ion Ca2+.
Magnesium (Mg): Sumber Mg dalam tanah adalah mineral-mineral amfibol (Ca (Mg Fe)2 Si4O12), biotit, chlorit dan dolomit (CaCOMgCO3). Magnesium diambil oleh tanaman dalam bentuk ion Mg2+.
Belerang (S): Sumber S dalam tanah adalah mineral gips (CaSO4), barit (BaSO4) dan pirit (FeS2). Belerang diambil oleh tanaman dalam bentuk ion SO42-.
Chlor (Cl): Sumber Cl dalam tanah terutama mineral halit (NaCl) dan silvit (KCl). Chlor diambil oleh tanaman dalam bentuk Cl-
Besi (Fe): Sumber Fe dalam tanah adalah mineral hematite (Fe2O3), magnetit dan limonit. Fe diambil oleh tanaman dalam bentuk ion Fe2+
Mangan (Mn)  : Sumber Mn dalam tanah adalah mineral pirolusit (MnO2) dan  manganit (MnO(OH)) serta braunit (MnSiO2). Mn diambil oleh tanaman dalam bentuk ion Mn2+
Tembaga (Cu) dan Seng (Zn)  : Sumber Cu dan Zn dalam tanah terutama adalah mineral-mineral sekunder. Cu diambil oleh tanaman dalam bentuk Cu2+ dan Zn dalam bentuk Zn2+
Borium (B) : Sumber B dalam tanah diantaranya mineral termalin dan borat. B diambil oleh tanaman dalam bentuk BO32-, HBO32-, H2BO3- dan B4O72-.
Molibdenium (Mo): Sumber Mo dalam tanah adalah batuan granit. Mo diambil oleh tanaman dalam bentuk ion molibdat (M0O42-).
Dari unsur hara tersebut jika dikerucutkan maka unsur-unsur hara yang ada dalam tanah berasal dari empat sumber yang melakukan dua fungsi yaitu : sebagai gudang unsur hara dan membuatnya tersedia bagi tanaman.  Empat sumber tersebut adalah :
1.Mineral tanah.  Mineral tanah merupakan sumber utama bagi semua  unsur hara tanah kecuali Nitrogen.  Mineral tanah adalah gudang penyimpan unsur hara jangka panjang.  Pelapukan membebaskan unsur hara secara perlahan-lahan, kemudian melarutkan mineral menjadi ion-ion.
2.Bahan Organik.  Bahan organik menyediakan sejumlah besar unsur seperti Nitrogen dan unsur hara bukan ion yang tercantum dalam Tabel 1.1.  Bahan organik adalah bentuk penyimpanan intermediate, ketika unsur-unsur dilepaskan bagi tanaman melalui pembusukan (dekomposisi).  Beberapa unsur hara dalam bahan organik segar dilepaskan secara cepat, dan pada saat dalam bentuk humus dilepaskan dengan lambat.
3.Unsur hara teradsorpsi.  Unsur hara ini diikat di dalam tanah karena ditarik oleh mineral liat dan humus.  Adsorpsi terjadi karena partikel liat dan humus bermuatan listrik negatif.  Adsorpsi unsur hara diikat dengan kuat oleh partikel, tetapi dapat tersedia bagi tanaman setelah terjadi pertukaran ion,
4.Ion-ion terlarut.  Ion-ion terlarut merupakan unsur hara yang relatif paling banyak tersedia.  Campuran ion-ion dan air tanah disebut sebagai larutan tanah (Soil Solution).  Tanah menjerap ion-ion secara langsung dari larutan tanah.  Dimana unsur hara ini dapat secara cepat digunakan oleh tanaman atau tercuci oleh air perkolasi.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Gejala Kelebihan unsur hara tanaman (Toksisitas unsur hara tanaman)

Toksisitas adalah suatu keadaan yang menandakan adanya efek toksik/racun yang terdapat pada bahan sebagai sediaan single dose atau campuran...